Famysa; Start From Zero and Now!

perempuan dan bisnis, ah.. gue banget!
karena bisnis bukan sekedar bisnis, tetapi karena menjadi pebisnis (pengusaha) adalah mimpiku!

aku perempuan. aku memulai bisnisku dua tahun lalu, ketika aku masih berusia 19 tahun. bisnis yang sedang menjadi tren masa kini. ya, bisnis online. medianya juga menggunakan jejaring sosial yang masih dan sedang menjadi tren masa kini. ya, apalagi kalau bukan facebook. hehe

mulanya tanpa nama. aku hanya mengunggah foto-foto barang yang kujual ke facebookku. seiring berjalannya waktu aku mulai terpikir untuk memberinya sebuah nama. kemudian kunamai bisnis onlineku Famysa Collections. Famysa merupakan aku sendiri, singkatan dari namaku; Syifa Azmy Khoirunnisa.

bicara tentang bisnis, tentu bicara juga tentang inspirasi dan yang melatarbelakanginya. karena menurutku bisnis yang baik dan mempunyai masa depan adalah bisnis yang memiliki inspirasi dan latar belakang yang kuat.

waktu SMA, aku suka berjualan. waktu kelas X, aku berjualan stiker, pin, dan gantungan kunci berbahan dasar tinta, lem, dan karet (sepertinya CMIIW), yang bisa memesan nama/tulisan sendiri. lalu waktu kelas XI, aku berjualan buku (novel, motivasi, how to, dll). dan waktu kelas XII, aku berjualan stiker nama. aku melakukan kegiatan berjualan bukan karena aku kekurangan uang jajan atau alasan ekonomi lainnya. aku melakukannya tak lain karena aku suka pada barang-barangnya. aku suka yang lucu-lucu seperti stiker, pin, gantungan kunci. aku juga sukaaa sekali pada buku karena aku hobi membaca.

beranjak dari masa SMA, setelah lulus SMA namun masih menganggur karena perkuliahan belum dimulai, aku mulai memberanikan diri untuk menjual hasil tanganku sendiri. aku membuat tali rambut dari rajutan wol. mulanya aku tawarkan tali rambut rajutku pada seorang adik kelas. kemudian si adik kelas justru membantuku menawarkannya pada teman-temannya. hingga pesanan pun selalu berdatangan setiap harinya. ada yang mau warna merah, kuning, hijau, dan semuanya indah deh. hehe... setiap hari aku merajut dan merajut demi memenuhi pesanan. sampai-sampai mamahku saja bilang begini, "ngerajut aja kayak emak-emak". hahaha... sampai akhirnya waktu perkuliahan dimulai, terpaksa bisnis kecilku itu pun harus kutinggalkan (sementara). jarum rajut dan benang wol yang masih ada aku bawa ke Semarang. siapa tau aku bisa melanjutkannya di Ibukota Jawa Tengah kan ;) --- alhamdulillah sudah lanjut lagi sekarang :)

awal menjadi mahasiswa, ada sebuah kisah menggelikan yang pernah kualami. kisah seputar pengalaman bisnis dengan sebuah MLM ternama. dan ternyata kisah itu lah yang mengantarkanku pada bisnis yang sedang kugeluti sekarang. pelajaran-pelajaran berharga yang kudapat dari menjadi pebisnis MLM benar-benar mencambukku. mimpi-mimpiku menjadi semakin jelas. motivasiku untuk sukses menjadi semakin besar dan kuat. MLM itu benar-benar membuat mindsetku berubah. dari yang tadinya hidup biasa-biasa saja, kini ingin menjadi luar biasa dengan cara serius dan fokus pada mimpiku.
ah, meskipun pahit juga menjadi pebisnis MLM, namun dari situ aku jadi berpikir terbuka. aku memutuskan untuk mundur dari MLM. cukup 3 bulan saja aku berada di bawah tekanan upline. karena bekerja di bawah tekanan itu tidak enak. sangat tidak enak. apalagi jika ingat menjadi pebisnis MLM itu sama sekali bukan salah satu diantara mimpi-mimpi dan hobiku.

setelah melepaskan diri dari MLM, aku menjalani hidup hanya sebagai mahasiswa. tidak ada sambilan lain yang kukerjakan. saat itu aku hanya sedang sukaaa sekali pada Jogja. aku suka jalan-jalan di Jogja. aku suka bisa melanjutkan hobi cuci mata dan belanja di Jogja.
lalu sebuah pemikiran terlintas di otakku, 'kenapa aku tidak menjual produk Jogja secara online di facebook saja? bukannya dengan begitu aku bisa teruuus cuci mata dan belanja..' iseng-iseng aku tawarkan kaos Jogja ke teman-teman di Subang melalui sms. dan ternyata, lumayan banyak yang mau pesan kaos Jogja. dari situ lah kemudian aku memutuskan untuk serius berbisnis online. bisnis yang berawal dari hobi dan mimpi, kenapa tidak? ;)
tepat pada tanggal 14 Februari 2011, aku mulai mengunggah foto-foto kaos Jogja ke facebookku (belum dinamai Famysa), kemudian berikutnya di blog ini. peminatnya bisa dibilang cukup ramai untuk ukuran pebisnis online pemula. tidak puas sampai di kaos Jogja saja, aku pun melebarkan sayap ke barang-barang handmade Jogja juga. mencari kenalan ke sana-ke mari, mengobrol di sana-sini, aahh... semua proses itu terasa sangat menyenangkan, karena bisnis ini berawal dari hati :)
setelah dua jenis koleksi bertengger di album facebookku, aku masih belum puas juga. kurasa masih ada yang kurang. kurasa itu belum cukup untuk mewakili diriku seutuhnya. dan dari sini lah Famysa dimulai. bismillaah...

aku masih mencari-cari barang apaa yang seharusnya ada di bisnis onlineku. tiba-tiba Allah menunjukkannya.  temanku mengirimiku gambar batik sarimbit (pasangan; laki-perempuan). sekali melihat gambar itu, aku langsung suka. aku langsung bertanya pada temanku, 'dapat darimana sarimbit itu?'. --- singkat cerita, aku dan temanku akan bekerja sama berbisnis online. satu koleksi yang akan berada di bisnis online kami adalah BATIK. kami pun mencari-cari tempat jual batik di Jogja yang murah dan berkualitas. alhamdulillah ketemu. *memang sudah jodoh sama batik dan Jogja kali yaa... hehe --- sayangnya, temanku sekarang tidak melanjutkan bisnis onlinenya.
ketika koleksi batik (sarimbit, dress, blus, rok, kemeja, dll) sudah bertengger di album facebookku, baru lah kemudian aku merasa sudah saatnya memberi bisnis onlineku nama. dan namanya, Famysa :) eh tapi eiiitttsss.... tidak berhenti sampai di situ saja. aku masih belum puas dan tidak akan pernah puas. aku tidak ingin hanya bisa menjual barang yang diambil dari produsen pertama. kemudian aku juga membuat desain sendiri. aku menjadi model untuk desain dan koleksiku sendiri. dan ingiiiiinn sekali kelak bisa mempunyai label sendiri. insya Allah, aamiiiin...

ini aku dengan beberapa koleksi Famysa... :)

ps: foto ini pernah dimuat juga di postinganku yang berjudul I Love 'Batik' and I Proud To 'Berbatik'. maaf tidak mengunggah versi baru karena sudah mepet deadline, jadi tidak sempat edit-edit foto dulu. hehe *peacee :D

sekarang coming soon -one by one-: batik Bali outfit, songket & tenun Lombok outfit by Famysa ;) hihihi *sekalian promosi dan mohon doanya :)

sampai saat ini, pencapaianku dengan Famysa adalah cukup untuk memenuhi uang belanjaku sendiri, cukup untuk bisa memutar laba menjadi modal bisnis offline (toko). ya, selain bisnis online saja, aku sekarang juga bekerja sama dengan sepupuku yang memiliki toko Akana Berkah di Haurgeulis, Indramayu. aku menjadi supplier untuk barang-barang handmade Jogja.
penghasilannya... hmm... alhamdulillaah selalu berlebih jika kita selalu bersyukur :) karena bagi pebisnis, apalagi pemula, penghasilan itu bukanlah yang utama. yang utama dalam berbisnis itu adalah kepercayaan, serta pelajaran untuk tidak putus asa dan mudah menyerah pada mimpi ;))

oh ya, aku memulai Famysa tanpa modal sama sekali (Rp 0,-) looh... aku hanya bermodalkan kepercayaan dan kerja keras. ada yang pesan, bayar, ya aku belanja. hehe... nah, keuntungannya aku pergunakan untuk mengembangkan bisnisku. aku jadi bisa mempunyai stok barang sendiri, aku bisa berkreasi, aku bisa mencicipi hasilnya juga. alhamdulillaaah.... nikmatnya jadi pebisnis :)

Famysa'a quotes:

"berwirausaha itu... mulai dari nol dan mulai dari sekarang! bukan menunggu ada modal apalagi menunggu nanti ;)"

terima kasih Tante Uniek atas giveawaynya, aku jadi bisa bercerita tentang Famysa :)
mohon doanya ya teman-temaaan... terima kasih ^^

tulisan ini disertakan pada Give Away : Perempuan dan Bisnis

by. si Famysa, bussiness woman